Liputan6com, Yogyakarta - Dalam memilih warna foundation, penting untuk menyesuaikannya dengan undertone kulit kamu. Jika kurang tepat, maka foundation pada wajah akan tampak keabuan. Undertone adalah warna dasar kulit yang didapatkan dari gen atau keturunan. Terdapat tiga jenis undertone, yaitu warm, cool, dan neutral.
Pertanyaansaya adalah lebih memilih mana kalau di ajak dolan lagi, ke Bali atau Lombok? 3 orang memilih Bali, dengan alasan yang kalau saya simpulkan kurang lebih sama, yaitu: Bali lebih bersih. Tuh kan!!! ya maaf kalau saya bilang Lombok kotor. Bali punya lebih banyak pilihan tempat wisata.
Manayang Anda Pilih; Bali atau Lombok? | Blog. Lombok Terguncang Gempa di Bali, Warga Pilih Tidur di Teras. Liburan Akhir Tahun, 11 Potret Selebriti Pilih Pulau Bali. Liburan Akhir Tahun, 11 Potret Selebriti Pilih Pulau Bali. 2.000 Warga Bali Pilih Mengungsi ke Pulau Lombok - Bagian 1.
1 Waktu Liburan. Source: Sumanley. Hal yang jadi perbandingan pertama antara Bali dan Lombok adalah menyangkut waktu liburan yang kamu punya guys! Bali punya lebih banyak fasilitas wisata yang bisa ditempuh dan dikunjungi dalam waktu yang relative singkat karena selain lebih dekat jarak tempat wisatanya, aksesnya juga lebih mudah. Jadi jika
Olehsebab itu, Bali seperti di Seminyak, Kuta, Legian, dan Ubud masih menjadi tempat yang lebih tepat untuk menghabiskan uang belanja. Tetapi jika Anda ingin berbelanja mutiara baik air tawar atau laut Lombok adalah tempatnya. Transportasi. Alat transportasi Bali dan Lombok terlihat hampir sama. Untuk kendaraan umum, taksi lebih mudah untuk
Selainbudaya, dikarenakan kedekatan geografis Bali dan Lombok maka topografi dan juga corak alamnya terlihat sama. Hanya saja Bali lebih dulu terekspos oleh dunia luar sedangkan Lombok belum. Tapi tidak semua saya rasa memilih Bali sebagai destinasi. Bali bagian selatan terutama Kuta, Nusa Dua dan Jimbaran sudah cukup macet dan ramai
. Liburan merupakan salah satu cara yang tepat untuk membuat diri lebih segar dan mampu menghilangkan penat. Dua tempat wisata yang sangat populer di Indonesia yaitu pulau Bali dan pulau Lombok. Manakah tempat berlibur yang lebih baik untuk Anda? Liburan ke Bali atau Lombok? Bali dan Lombok merupakan dua pulau yang termasuk ke dalam pulau terbaik di Asia. Dua pulau ini menyajikan pemandangan alam yang sangat baik. Meskipun sama-sama pulau terbaik, kedua pulau ini juga memiliki banyak perbedaan. Perbedaan tersebut dapat Anda baca pada artikel berikut. Baca juga artikel kami sebelumnya Pilih Mana Traveloka atau Liburan ke Bali Bali merupakan salah satu pulau yang ada di Kepulauan Nusa Tenggara. Bali juga merupakan sebuah provinsi dengan ibu kota Denpasar. Bali memiliki banyak wisata alam yang sangat indah sehingga menjadi salah satu objek wisata yang diminati. Kelebihan Liburan ke Bali Berikut beberapa kelebihan liburan ke Bali yang perlu Anda ketahui Lebih Cocok untuk Berselancar Jika Anda ingin berlibur sambil berselancar, maka Bali merupakan tempat yang paling tempat untuk Anda kunjungi saat berlibur. Hal ini dikarenakan lebih banyak peselancar yang yang berkumpul dan bermain ombak di pantai Bali. Mereka juga banyak menikmati aktivitas surfing khususnya di pantai Kuta Bali. Cocok untuk yang Menyukai Suasana Ramai Bagi Anda yang menyukai berlibur dengan suasana yang lebih ramai ketika berlibur, maka Anda sebaiknya mengunjungi Bali. Perlu Anda ketahui, wisatawan yang datang mengunjungi Bali lebih banyak jika dibandingkan wisatawan yang mengunjungi Lombok. Wisatawan yang mengunjungi Bali dalam setiap tahunnya kurang lebih lima ratus ribu pengunjung sementara wisatawan yang mengunjungi Lombok kurang lebih tiga ratus wisatawan. Memiliki Akses untuk Menuju Objek Wisata Kelebihan selanjutnya jika Anda berlibur ke Bali, Anda akan lebih mudah dalam mengakses objek wisata yang ingin Anda kunjungi. Hampir semua kawasan wisata di Bali dapat Anda jangkau dengan menggunakan kendaraan roda, dua, empat, dan kendaraan umum lainnya dengan ongkos yang cukup terjangkau. Kekurangan Liburan ke Bali Berikut beberapa kekurangan liburan ke Bali yang perlu Anda ketahui Kurang Cocok untuk yang Menyukai Suasana Sepi Jika Anda menyukai berlibur dengan menikmati suasana yang sepi dengan menikmati keindahan alam, maka Bali kurang cocok untuk Anda karena Bali lebih ramai. Karena itulah jika dibandingkan dengan Lombok, maka Lombok lebih tepat untuk Anda yang menyukai hal ini. Tempat Hiburan Malam Lebih Bebas Kekurangan lainnya jika Anda berlibur ke Bali, Anda akan menemukan banyak tempat hiburan malam yang lebih bebas untuk diakses. Selain itu, minuman alkohol juga lebih bebas dan tidak terlalu dibatasi. Bagi orang yang tidak menyukai hal ini, maka hal ini kurang cocok bagi Anda. Tapi di Lombok, tempat hiburan malam lebih sulit untuk Anda temukan dan penggunaan alkohol juga tidak dibebaskan. Tempat Snorkeling dan Diving Terbatas Bali memiliki banyak tempat wisata alam yang dapat memukau mata. Meskipun begitu, jika Anda menyukai aktivitas senorkeling dan diving, tempat di Bali lebih terbatas meskipun ada. Sedangkan di Lombok terdapat banyak tempat yang memiliki keindahan bawah lautnya , salah satunya seperti yang ada di Gili Trawangan. Kelebihan Liburan ke BaliKekurangan Liburan ke Bali - Lebih cocok untuk berselancar- Kurang cocok untuk yang menyukai suasana sepi- Cocok untuk yang menyukai suasana ramai- Tempat hiburan malam lebih bebas - Memiliki akses untuk menuju objek wisata- Tempat snorkeling dan diving terbatas Liburan ke Lombok Lombok merupakan sebuah pulau yang terdapat di Nusa Tenggara yang dipisahkan oleh Selat Lombok. Lombok terkenal dengan banyaknya wisata alam yang sangat indah, pemandangan bawah laut yang memukau, dan wisata alam tersebut masih alami. Kelebihan Liburan ke Lombok Berikut beberapa kelebihan liburan ke Lombok yang perlu Anda ketahui Memiliki Wisata Alam yang Sangat Indah Salah satu kelebihan Lombok adalah memiliki wisata alam yang sangat indah dan dapat memukau mata. Lombok terkenal dengan pesona alamnya dengan pantai dan pulau-pulau kecil yang indah. Lombok memiliki suasana alam seperti suasana alam di negara Maladewa. Jadi, Lombok adalah tempat yang sangat baik untuk menikmati keindahan suasana alam yang indah dan epik. Cocok untuk Diving dan Snorkeling Kelebihan lain yang dimiliki oleh pulau Lombok adalah memiliki wisata alam dengan tampilan bawah laut yang sangat memukau. Lombok memiliki wisata alam air dengan pemandangan bawah laut yang sangat indah seperti Gili Trawangan, Gili Air dan lainnya. Cocok untuk yang Menyukai Suasana Tenang Berbeda dengan Bali yang memiliki wisatawan yang sangat banyak, Lombok cenderung lebih tenang. Bukan berarti Lombok tidak memiliki wisatawan, Lombok juga memiliki banyak wisatawan. Tapi Lombok cenderung masih sangat alami, dan tidak terlalu ramai seperti bali. Dikutip dari Lombok lebih cocok bagi Anda yang ingin menenangkan diri atau mendapatkan esensi liburan yang menenangkan. Kekurangan Liburan ke Lombok Berikut beberapa kekurangan liburan ke Lombok yang perlu Anda ketahui Fasilitas Lebih Terbatas Lombok merupakan pulau yang belum terlalu berkembang seperti Bali. Karena itulah, fasilitas yang terdapat di Lombok ini masih terbatas dan tidak terlalu banyak seperti di Bali. Jika Anda menginginkan tempat penginapan yang mewah dengan fasilitas yang sangat lengkap, maka Bali lebih tepat untuk Anda kunjungi. Budget Lebih Besar Biaya atau budget yang Anda butuhkan untuk berlibur ke Lombok ini cenderung lebih besar jika dibandingkan dengan budget yang Anda butuhkan untuk berlibur ke Bali. Hal ini dikarenakan biaya penginapan di Lombok cenderung lebih mahal dibandingkan dengan penginapan di Bali dengan fasilitas yang sama. Area Belanja Terbatas Jika berbicara tentang area berbelanja, maka Bali lebih unggul daripada Lombok untuk hal ini. Bali memiliki tempat belanja yang cukup banyak dan populer. Tempat berbelanja yang dapat Anda kunjungi misalnya Discovery Shopping Mall dan Beachwalk. Sedangkan di Lombok hanya terdapat beberapa area berbelanja saja dan tidak selengkap seperti di Bali. Kelebihan Liburan ke LombokKekurangan Liburan ke Lombok - Memiliki wisata alam yang sangat indah- Fasilitas lebih terbatas- Cocok untuk diving dan senorkeling- Budget lebih besar - Cocok untuk yang menyukai suasana tenang- Area belanja terbatas Pilih Mana Liburan ke Bali atau Lombok? Di atas telah dijelaskan mengenai perbedaan antara liburan ke Bali dan liburan ke Lombok. Untuk lebih jelasnya, kami telah merangkum perbedaan tersebut pada tabel berikut ini Liburan ke Bali Liburan ke Lombok - Lebih banyak fasilitas- Fasilitas lebih terbatas- Lebih cocok untuk melakukan surfing- Lebih cocok untuk snorkeling dan diving - Hiburan malam dan alkohol lebih longgar- Hiburan malam hampir tidak ada dan alkohol sangat dibatasi Kesimpulan Dari penjelasan mengenai Bali dan Lombok, dapat kita lihat bahwa keduanya memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing. Bali merupakan tempat wisata yang telah memiliki fasilitas lebih banyak dan lebih ramai. Sedangkan Lombok lebih tenang dan cenderung masih alami. Baca jugaPilih Mana Traveloka atau Mana AirBnB atau Hotel?7 Merk Jam Tangan Kayu Terbaik 2022Pilih Mana Kopi Arabika atau Robusta?Pilih Mana Watson atau Century?Pilih Mana Watsons atau Guardian?
Bali dan Lombok merupakan surga Indonesia yang layak dijadikan destinasi wisata Internasional karena keindahannya. Pulau kecil di Indonesia ini sangatlah cantik dan mempesona. Bali, seperti yang kita tahu merupakan Pulau Dewata yang terkenal dengan perpaduan antara keindahan pariwisata, fanatisme budaya dan ritual Hindu yang masih kental. Sedangkan, Lombok yang sebagian mayoritas penduduknya muslim memiliki pantai-pantai alami yang indah. Bali didiami oleh penduduk dari suku asli Bali dan Jawa, sedangkan Lombok dihuni oleh suku Sasak. Sekarang kalian sudah melihat gambaran besar kedua pulau ini, tapi antara Bali dan Lombok yang sama-sama amazing, manakah yang akan kalian pilih untuk menjadi tempat liburan? Coba perhatikan beberapa pertanyaan di bawah ini yang bisa membantu kalian menentukan destinasi mana yang akan dipilih. Apakah kalian suka berpesta? Jika kalian suka berpesta, hang out malam-malam, keluar dengan dandanan anggun maka Bali tepat untuk kalian. Datanglah ke Seminyak dan Ubud lalu belanja, fine dining, spa dan night life di kedua tempat tersebut. Di tempat ini kalian akan menemukan banyaklounge, klub, dan bar yang dapat memberikan kemewahan. Ingin ketenangan? Kawasan Ubud di Bali menghadirkan ketenangan dan kenyamanan bagi setiap pengunjungnya. Sedangkan tempat lain di Bali selain Ubud, biasanya ramai dipenuhi pengunjung untuk menikmati pantai misalnya saja pantai Kuta. Untuk Lombok, karena belum setenar Bali, maka pulau ini cukup tenang dan jarang tersentuh diantara pulau-pulau kecil yang mengelilinginya. Jadi terserah kalian mau memilih yang mana untuk mencari ketenangan. Berapa banyak waktu yang kalian miliki Jika kalian mempunyai waktu yang pendek dan padat, Bali mungkin akan lebih nyaman. Setiap hari ada banyak penerbangan yang menuju ke Bali. Kalian dapat terbang langsung ke Bandara Internasional Ngurah Rai. Berbeda dengan Lombok, kalian membutuhkan waktu yang lama untuk sampai di pulau tersebut. Dan lagi, di Lombok jadwal penerbangan tidak sesering seperti Bali. Apa kalian tertarik dengan Pulau Gili? Banyak orang datang ke Lombok hanya untuk melihat pulau Gili. Memang pulau-pulau kecil di lombok sangat cantik dan menjadi mutiara lautan di antara pulau. Pulau-pulau ini menawarkan snorkeling, diving, dan berfoto ria yang dapat kalian nikmati sepanjang berwisata di Lombok. Apakah kalian suka shopping? Hal yang membuat wisatawan berlibur ke objek wisata Seminyak dan ubud yaitu tersedianya butik mewah berstandar international. Tempat belanja di dua kawasan ini menawarkan barang unik hasil kerajinan penduduk lokal dan kelas atas. Jadi tempat yang tepat jika kalian ingin berbelanja ya di Bali. Apakah kalian tertarik dengan hotel mewah? Saat ini Lombok sedang bebenah untuk menjadikan wisatanya lebih maju dan diminati. Berbagai hotel mewah mulai dibangun, tetapi jika harus memilih, maka Bali-lah yang masih lebih unggul. Di Bali, kalian dengan mudah dapat mencari hotel mewah dengan harga yang bervariasi. Beberapa hotel mewah diantaranya seperti The Samaya Ubud, Anantara Seminyak Bali Resort & Spa, Tugu Bali, Amana Villas, Ayana Resort & Spa Bali dan Uma Sapna. Apakah kalian sudah siap menentukan pilihan destinasi liburan yang diinginkan. Lombok atau Bali?
Vous avez en tête un voyage en Indonésie, mais vous hésitez entre les îles de Bali ou Lombok ? Comment faire votre choix entre ces deux destinations ? Dans cet article, nous vous proposons une comparaison entre ces deux îles indonésiennes afin de vous aider à trouver celle qui répondra le mieux à vos attentes. Bali ou Lombok ? N’est-ce pas la même chose ? Bali ou Lombok ? Finalement, n’est-ce pas un peu pareil ? En effet, Bali et Lombok sont deux îles situées côte à côte en Indonésie. Lorsque l’on ne connait pas grand-chose du pays, on peut se demander si ces deux îles ne vont pas finalement beaucoup se ressembler. Je vous arrête tout de suite, et vous vous en rendrez compte rapidement si vous visitez les deux les différences sont nombreuses entre ces deux îles. Alors, comment faire votre choix ? Bali, est certainement l’île indonésienne la plus connue des voyageurs. On la surnomme l’île des Dieux », et on évoque souvent que son charme a quelque chose d’envoûtant. Bali, c’est aussi l’une des plus petites îles indonésiennes mais pourtant l’une des plus peuplées. Elle compte environ 3,8 millions d’habitants. On y trouve de petites villes où il fait bon vivre comme Ubud, située au centre de l’île, mais également de très jolies plages et de superbes paysages de rizières. Lombok, qui signifie piment », est une île située à l’est de Bali. Elle est composée de millions d’habitants et se compose d’une région très volcanique, au nord de l’île avec le volcan Rinjani et d’une région très fertile au sud, où l’on cultive le riz, le coton ou encore le café. Cette île, autrefois peu ouverte au tourisme, commence aujourd’hui à faire parler d’elle. On y découvre des paysages de volcans, une végétation luxuriante et des plages de rêve à l’eau cristalline. Ainsi, quelles sont les similitudes entre ces deux îles ? Bali ou Lombok les points communs Si ces deux îles sont bien différentes sur certains points, commençons par découvrir les similitudes qu’elles comportent. Les marchés même s’ils sont plus connus à Bali marché de Kuta, de Denpasar, d’Ubud…, l’île de Lombok possède également de nombreux marchés traditionnels comme celui de Mandalika. La population si l’on évoque souvent la gentillesse des Balinais, celle des habitants de l’île voisine de Lombok existe bel et bien également. Cependant, l’île de Bali est aujourd’hui plus touristique. Vous trouverez donc plus d’authenticité dans vos rencontres avec la population locale de Lombok. La religion Si l’île de Lombok est musulmane, comme 80 % de l’Indonésie, Bali est hindouiste. Cependant, la vie religieuse occupe une place importante dans le quotidien des habitants de ces deux îles. Vous pourrez donc y découvrir une multitude de cérémonies et visiter de nombreux lieux de culte temples, mosquées sur chacune de ces îles. Des édifices qui contribuent souvent au charme de cette destination. La faune et la flore L’Indonésie est connue pour sa végétation luxuriante, ses jungles et ses récifs coralliens importants. Ainsi, les îles de Bali et Lombok seront deux excellents moyens de découvrir la flore et la faune locale à l’occasion de randonnées ou de sorties en plongée et snorkeling fonds marins, animaux de la jungle, papillons et autres varans feront forcément partie du voyage sur ces deux îles. Bali ou Lombok pour les paysages ? Les falaises d’Uluwatu à Bali… Vous vous demandez quelle est la meilleure île indonésienne en matière de paysages ? Malheureusement, on ne pourrait faire pencher la balance d’un côté ou de l’autre. Cela dépendra surtout de vos envies et intérêts. À Bali, vous trouverez bien sûr des paysages de rizières comme celles de Jatiluwih, classées à l UNESCO, celles de Tegalalang ou encore de Sidemen. D’ailleurs, on dira souvent que l’île de Bali est plus verte que sa voisine Lombok. Vous rêvez plutôt de paysages volcaniques ? Alors, à Bali, vous pourrez arpenter le sud du volcan Batukaru, le deuxième sommet le plus élevé de l’île, avec ses 2 276 m d’altitude. Cette promenade vous emmènera à la découverte de villages traditionnels mais aussi de beaux panoramas sur d’autres rizières. D’autre part, vous pourrez découvrir le Mont Batur qui s’élève à 1 700 m d’altitude, merveilleux au lever du soleil. Des lacs volcaniques vous attendent également avec la randonnée des lacs de Tamblingan et Buyan qui vous feront passer par des contrées traditionnelles, où la vie locale bat son plein, loin du tourisme de masse. Le mont Rinjani à Lombok Alors Bali ou Lombok pour les paysages ? Finalement, à Lombok aussi, les amateurs de marche seront ravis. Les plus sportifs pourront notamment opter pour l’ascension du mont Rinjani qui culmine à 3726 m d’altitude. Ce volcan revêt un caractère spirituel pour les habitants de l’île. En effet, régulièrement, les Sasaks y font des pèlerinages et déposent des offrandes au sommet. Par ailleurs, si vous recherchez une plus courte randonnée, vous pourrez opter pour la colline de Pergasingan. Cependant, l’île de Lombok regorge également de cascades à découvrir comme celle de Mangku Sakti. Enfin, vous pourrez également marcher au bord des plages à Lombok. Ceci, notamment pour découvrir le fameux rocher de Batu Payung, depuis la plage de Tanjung Aan. Bali ou Lombok quelle île a les plus belles plages ? Eau transparente sur les îles Gili à Lombok En vous rendant en Indonésie, vous cherchez surtout une île pour vous détendre sur une plage ? Vous hésitez entre Bali ou Lombok ? Pas d’inquiétude ! Ces deux îles vous permettront de profiter allègrement de plages de sable blanc et d’une eau chaude et transparente. À Bali comme à Lombok, vous pourrez passer des heures à explorer les fonds marins. Que ce soit en snorkeling ou en plongée. Par exemple, à Lombok, vous pourrez vous tourner de préférence vers les plages du sud de l’île, plus sauvages. De plus, celles des îles Gili, aux paysages de carte postale, vous permettront d’admirer des poissons aux mille couleurs. Tandis qu’à Bali, vous profiterez plutôt des plages autour d’Amed pour le snorkeling. Mais vous pourrez également découvrir d’immenses plages de sable pour le farniente, comme celles de Jimbaran Beach et de Pandawa. Où faire du surf ? Bali ou Lombok ? Enfin, ces deux îles sont des spots de rêve pour les surfeurs. Ils trouveront de nombreuses plages pour s’adonner à leur passion. Par exemple, à Bali, Seminyak Beach est idéale pour les débutants. D’autre part, celle de Padang Padang, célèbre depuis le film Mange, Prie, Aime, saura plaire à tous les pratiquants. Pour conclure, il faut dire que les îles Gili sont vraiment les perles de Lombok et il est difficile de rivaliser avec elles. Les voyageurs pensent souvent que les plus belles plages se trouvent donc plutôt du côté de Lombok. Le dépaysement à Bali ou Lombok ? C’est sûr Bali possède une atmosphère particulière. Elle est connue pour rassembler les amateurs de yoga et de méditation depuis des dizaines d’années. C’est pourquoi Bali s’impose comme LA destination idéale pour un séjour sous le signe du bien-être. Cependant, durant la haute saison touristique juin à septembre, l’île est particulièrement bondée. Ce qui nuit parfois à son charme et à son authenticité. Est-ce une île où vous serez dépaysé ? Malgré tout, la réponse est oui. La population, la culture… Tout à Bali saura vous faire voyager loin de vos coutumes et de votre quotidien. De plus, il existe des régions plus authentiques à Bali et l’île séduit de plus en plus d’expatriés pour son ambiance magnétique. Lombok, quant à elle, n’est pas encore très connue des touristes. Ainsi, si certains lieux sont prisés des voyageurs, de nombreuses régions de l’île sont encore authentiques. Visiter Lombok sera donc souvent l’occasion de découvrir une nouvelle culture. Ceci, notamment à travers les villages traditionnels Sasaks, où le temps semble parfois s’être arrêté. Pour toutes ces raisons, Lombok est parfois décrite comme » Bali telle qu’elle était il y a des dizaines d’années ». C’est donc à vous de vous faire votre idée. Ainsi, entre Bali ou Lombok, vous avez maintenant fait votre choix. Néanmoins, ces deux îles indonésiennes sont complémentaires. Les deux peuvent être visitées facilement lors d’un séjour de deux ou trois semaines en Indonésie. L’idéal sera donc de découvrir Bali et Lombok durant votre voyage. Ceci vous permettra de vous faire votre propre avis sur cette question.
JAKARTA, lagi musim liburan pertengahan tahun. Pulau Bali tentu menjadi pilihan utama wisatawan. Eh tapi nanti dulu, sebagian wisatawan malah pergi ke Lombok. Sebenarnya mana yang terbaik, Bali atau Lombok? Bali dan Lombok tentu punya penggemarnya masing-masing. Ada banyak kelebihan Bali dan Lombok, tapi banyak juga kekurangan masing-masing. detikTravel, Selasa 26/5/2015 mencoba menghimpun komparasi atas kedua destinasi favorit ini. Bali Pulau Dewata adalah primadona pariwisata Indonesia sejak tahun 1980-an. Malahan Bali seperti identik dengan wajah pariwisata Indonesia. Kuta, Ubud, Sanur dan Nusa Dua adalah destinasi di Bali yang populer sejak lama, wisatawan tumplek blek di situ. Tapi turis tidak pernah bosan dengan Bali. Surfer tak pernah lelah membelah ombak di Pantai Kuta, sementara gadis-gadis seksi berbikini berjemur di pantainya. Legian selalu hiruk pikuk di malam hari. Ubud selalu menjadi eskapisme sempurna dengan hawa pegunungan yang segar, teras sawah nan hijau, danau dan pura yang menawan. Hebatnya lagi, selalu ada destinasi baru yang muncul di Bali. Dari Nusa Dua dan Jimbaran, wisatawan kini beralih ke aneka pantai-pantai di Uluwatu. Pantai Pandawa baru populer 2 tahun belakangan ini lho! Untuk yang di Ubud, mereka menjelajah terus ke Desa Panglipuran di Bangli, ke utara sampai Pantai Lovina dan ke arah Barat sampai Taman Nasional Bali Barat. Rupanya, Bali belum habis dieksplorasi!***
detikTravel Community - Dimana ada kemauan, di situ ada jalan. Keinginan cuma satu, jalan-jalan. Lalu sabtu-minggu, berasa macam mimpi, pergilah saya dan seorang kawan lama ke awal kami sebenarnya adalah ke Belitung. Namun, ternyata tiketnya luar biasa mahal karena bertepatan dengan Sail Belitung. Di sisi lain saya juga ingin ke Bali tapi harga tiketnya juga tak mau kalah dengan Belitung. Kembali berburu tiket, akhirnya kami memutuskan untuk ke Makassar. Sudah dua kali mem-booking tiket tapi saya ragu, Makassar memang menarik tapi saya belum kebelet kepingin ke sana. Walhasil, iseng-iseng mencari tiket promo lagi dan kejutan sekali, kami mendapatka promo tiket murah sekali jalan kami dari Jakarta pukul WIB dan tiba di Lombok International Airport LIA pukul WITA. Tujuan kami ke Lombok hanya ingin mengunjungi Gili Trawangan untuk pantai dan senjanya yang menuju Gili Trawangan, kami harus terlebih dahulu menuju Kota Mataram. Dan, untuk menuju ke sana saya menggunakan bus Damri. Menurut kondekturnya, kalau mau ke Senggigi cukup naik bus itu. Di bandara, kami sempat menghampiri konter travel agent untuk bertanya mengenai penginapan di Gili Trawangan, ternyata biayanya cukup tinggi. Kami sempat ketar-ketir juga, apalagi menurut informasi dari seorang teman, di sana tak ada listrik dan ATM. Dengan uang cash seadanya akhirnya kami nekat pergi ke Gili Trawangan. Masa bodoh yang penting ada niat, "Lho." Ternyata sesampainya di Gili Trawangan jangankan ATM, di sana juga tersedia beberapa money changer. Pelajaran moral pertama, re-check lagi informasi yang belum jelas kebenarannya!Sumpah, Bandara International Lombok yang dibangun di Lombok Tengah itu jauhnya minta ampun. Kondektur bus sempat menanyakan tujuan kami. Sambil cengengesan, saya bilang mau ke Senggigi. Ternyata Damri di sana memang hanya menempuh satu rute dengan tujuan akhir Sengigi. Alurnya begini, bandara-Kota Mataram- saya membayangkan akan banyak travel agent dan penyewaan motor. Akan tetapi, Lombok tak seramai Bali. Ketika sudah hampir mendekati pool damri, akhirnya kami minta diturunkan di tempat agen perjalanan wisata. Rencana awal, kami akan menyewa motor menuju pelabuhan. Tapi rencana bisa berubah bukan? Ternyata dari Sengigi ke pelabuhan memakan waktu sekitar 45 menit. Akhirnya kami memilih satu paket, yaitu transport bolak balik ke Senggigi-pelabuhan-Senggigi, penyeberangan bolak balik Gili-Mataram, dan Damri ke bandara. Untuk satu paket ini kami hanya dikenakan biaya per orang. Damri di sini nggak sama dengan Jakarta, kalau sedang tidak ada penumpang, ya tidak jalan. Jadi, harus di booking di Senggigi, saya merasa seperti di luar negeri. Dominasi wisatawan asing, deretan pub dan cafe yang menawarkan western food, siaran channe-channel asing, serta penduduknya yang lebih jago bahasa Inggris ketimbang bahasa Indonesia. Kebetulan, sore itu sedang ada siaran pertandingan rugby, banyak turis berbondong-bondong menuju cafe, kemudian riuh rendah suara membahana di pulau kecil itu. Bukankah di Indonesia suasana tersebut lebih identik dengan pertandingan sepakbola?Untuk mengelilingi pulau kecil ini, saya memilih menyewa sepeda. Harga sewa untuk satu sepeda dikenakan biaya per hari tapi kami mendapatkan sepeda dengan harga per hari. Di Gili Trawangan memang tidak ada kendaraan bermotor. Oya, senja di sana sangat indah. Sambil mengendarai sepeda, terseok-seok melewati jalanan yang didominasi pasir putih, saya menuju Sunset Point. Tempat ini merupakan sisi terbaik di Gili Trawangan untuk menikmati matahari tenggelam. Sunrise dan sunset memang dua hal di awal dan akhir yang meyakinkan saya bahwa selalu ada hari yang luar biasa dalam setelah menikmati makan malam di Pasar Seni, saya sempat nongkrong di cafe yanag berada di pinggir pantai bersama dengan dua orang kenalan. Sayang pukul cafe sudah tutup. Cukup mengherankan karena 90% wisatawan di sini adalah bule. Ternyata pestanya sudah kemarin malam, kind of Party Friday Night. Oya, kalau soal biaya untuk ukuran tempat sebagus ini relatif murah. Peralatan snorkeling bisa disewa dengan harga mulai dari pukul WITA sampai pukul WITA. Kalau nggak mau ke tengah naik kapal, cukup snorkeling di pinggir pantai yang masih jernih. Soal penginapan juga masih terjangkau, saaya mendapat penginapan dengan harga per malam. Kalau bisa extend libur lebih lama, banyak tourism agent menyediakan kapal yang langsung menuju ke Labuan Bajo dengan tujuan Pulau Komodo atau Fery ke Nusa Dua, kejadian menarik saat memarkir sepeda di Pasar Seni. Ketika akan pulang, saya kaget setengah mati karena sepedanya hilang. Panik juga, sampai seorang pedagang minuman dekat parkiran mendekati saya dan bilang sepedanya dibawa sama yang punya. "Oh, ya sudah," batin saya. Lalu saya meneruskan jalan-jalan berjalan kaki dan saya menemukan sepeda itu teronggok masih bersama minuman saya yang berada di keranjangnya. Saat mau pulang, saya bilang ke Mas yang menyewakan, kalau tadi malam sepeda tersebut diambil yang punya. Masnya malah terkejut, saya pun bingung. Sepertinya kepemilikan barang di pulau sekecil itu memang sulit ditandai. Sampai sekarang saya nggak tahu kelanjutan cerita sepeda itu. Pelajaran moral kedua, jagalah barang-barang baik milik sendiri maupun barang pagi, kami sudah stay di pantai untuk mengejar sunrise dan tentu saja mandi. Kami juga sempat mengobrol dengan seorang ibu yang datang jauh-jauh dari suatu daerah di NTB, saya lupa nama daerahnya. Ia menjelaskan, menurut kepercayaan di sana mandi air laut pagi-pagi bisa menghilangkan penyakit. Timbal baliknya, si Ibu menanyai saya. Dan beberapa kali ia menyebut Subhanallah mendengar cerita saya yang baru datang kemarin sore, cuma berdua temen, lalu akan kembali ke Jakarta sore ini. Pelajaran moral ketiga, berceritalah yang perlu saja, jangan terlalu di pelabuhan saya menaiki cidomo menuju terminal, ongkosnya hanya untuk 2 orang. Cidomo merupakan kendaraan khas Lombok yang dijalankan oleh seekor kuda dan hanya muat untuk 2-3 pukul WITA kami sudah kembali berada di Daerah Wisata Senggigi. Sebuah skuter sewaan sudah menanti untuk diajak berkeliling. Tujuan pertama, Pura Ratu Bolong yang terletak di pinggir Pantai Senggigi. Waktu itu sedang ada upacara sehingga hanya bisa foto-foto dari luar. Lanjut tujuan kedua, tentu saja berkeliling Kota Mataram, pastinya tanpa peta dan petunjuk waktu 30 menit saya sudah mampu melampaui Senggigi-Mataram. Menjelang siang, perut kami terasa keroncongan. Keliling-keliling, akhirnya kami menemukan satu resto ayam taliwang. Agak sepi memang tapi dengan keyakinan saya tetap mencoba. Ternyata, "Yummy... sambalnya enak banget."Bagi Anda yang ingin ke Mataram, di daerah ini itu banyak jalan satu arah. Beberapa kali saya bertanya dan entah mengapa penduduk di sana sulit menjelaskan sesuatu. Perlu beberapa kali mengkonfirmasi pada orang berbeda hanya untuk satu pertanyaan. Prediksi saya sih karena kendala bahasa yang sulit dimengerti, "But I enjoy of being lost, so much I mean." Pelajaran moral keempat, kita nggak selalu butuh peta dalam hidup, hanya perlu banyak pulang dari Kota Mataram, kami menyempatkan diri untuk mampir dan foto-foto di bandara Lombok yang lama, lalu ke pusat cinderamata untuk beli oleh-oleh mutiara palsu, kaos khas Lombok, kemudian kembali ke Sengigi mengembalikan skuter. Pukul WITA, Damri yang mengangkut kami sudah siap sedia. Lagi-lagi hanya ada 5 penumpang, 3 orang bule dan sisanya kami. Di perjalanan sempat ketemu serombongan orang, menghadang jalan, sambil teriak-teriak. Terbesit juga jangan-jangan ada kerusuhan. Bule-bulenya malah keliatan kaget banget. Tapi tenang, Indonesia memang kaya akan tradisi. Ternyata itu upacara adat memeriahkan acara macam petir, tiba-tiba dan sangat singkat. Tapi kadang kala singkatnya waktu membuat perjalanan menjadi bermakna. Mungkin karena tipikal saya yang suka spontanitas, "I always enjoy of being somewhere, nothing to do, nothing to think. The joy of enjoying." Bukankah hidup begitu? Cukup dinikmati saja.
Jakarta - Sebentar lagi musim liburan pertengahan tahun. Pulau Bali tentu menjadi pilihan utama wisatawan. Eh tapi nanti dulu, sebagian wisatawan malah pergi ke Lombok. Sebenarnya mana yang terbaik, Bali atau Lombok?Bali dan Lombok tentu punya penggemarnya masing-masing. Ada banyak kelebihan Bali dan Lombok, tapi banyak juga kekurangan masing-masing. detikTravel, Selasa 26/5/2015 mencoba menghimpun komparasi atas kedua destinasi favorit Dewata adalah primadona pariwisata Indonesia sejak tahun 1980-an. Malahan Bali seperti identik dengan wajah pariwisata Indonesia. Kuta, Ubud, Sanur dan Nusa Dua adalah destinasi di Bali yang populer sejak lama, wisatawan tumplek blek di turis tidak pernah bosan dengan Bali. Surfer tak pernah lelah membelah ombak di Pantai Kuta, sementara gadis-gadis seksi berbikini berjemur di pantainya. Legian selalu hiruk pikuk di malam hari. Ubud selalu menjadi eskapisme sempurna dengan hawa pegunungan yang segar, teras sawah nan hijau, danau dan pura yang lagi, selalu ada destinasi baru yang muncul di Bali. Dari Nusa Dua dan Jimbaran, wisatawan kini beralih ke aneka pantai-pantai di Uluwatu. Pantai Pandawa baru populer 2 tahun belakangan ini lho!Untuk yang di Ubud, mereka menjelajah terus ke Desa Panglipuran di Bangli, ke utara sampai Pantai Lovina dan ke arah Barat sampai Taman Nasional Bali Barat. Rupanya, Bali belum habis dieksplorasi!"Walaupun lebih ramai dari Lombok, tapi Bali punya fasilitas lengkap dan gampang akses. Banyak tempat hiburan sama event kreatif juga," kata Andi, penggemar Bali, kepada ada sisi negatifnya Bali. Bali overcrowded di beberapa destinasi mainstream. Bali juga terlalu komersil dan mahal. Siap-siap juga macet menuju lokasi wisata populer. Sampah laut yang terbawa arus ke Pantai Kuta, sering merusak keindahan dan beberapa kasus scamming wisatawan, bisa menjadi pengalaman yang memilih Lombok, kebanyakan karena memang sudah jenuh dengan Bali. Bukankah salah satu esensi liburan adalah mencari ketenangan? Maka Lombok pun muncul sebagai jawaban atas Bali yang terlalu pasir putih, ombak keren, nyiur melambai, gunung dan pedesaan, Lombok juga punya kok bukan cuma Bali saja. Malahan turis lebih bisa menikmati suasana indahnya alam dibandingkan Bali. Bahkan Lombok juga punya pantai bernama Kuta dan lebih sepi dari Kuta di Lombok adalah 3 pulau bertetangga yaitu Gili Trawangan, Gili Meno dan Gili Air. Ini adalah destinasi wajib para wisatawan domestik dan mancanegara. Suasananya juara! Ini adalah pulau bebas kendaraan, suasananya asyik dan pesta-pesta menunggu di setiap di pulau utama Lombok ada Pantai Senggigi, Pantai Sekotong dan bahkan Pantai Tangsi alias Pantai Pink karena pasirnya merah muda. Mau gili yang lebih sepi, ada Gili Nanggu. Lombok juga boleh diadu kekayaan budayanya dengan Bali. Coba saja ke Desa Sade, desa adat ini menjadi favorit wisatawan pemburu kain tenun."Aku pilih Lombok, karena masih banyak tempat sepi dan asri yang bisa didatangi. Kalau Bali udah ramai dan terlalu mainstream," kata Rory, traveler penggemar kalau kamu sendiri bagaimana? Pilih liburan ke Bali atau Lombok? Fitraya Ramadhanny/Sri Anindiati Nursastri
pilih bali atau lombok